Mengubah Poop Manusia Jadi Makanan
Santapan yang hendak mempertahankan tingkatan masa kepil saat kalian menjajah sela jauh mengarungi ruang udara mungkin bukan lain ialah milik kalian sendiri, bila sebuah pesanan yang didanai NASA segar berhasil. 000 setahun datang tiga tahun untuk mengarifi bagaimana mendaur ulang telau manusia jadi makanan imitasi yang bisa mempertahankan angkasawan selama prosesi panjang ataupun di mintakat Mars.
Awak antariksa USA telah pendistribusian peneliti dalam Clemson University di South Carolina sejumlah US $ 200. Kado tersebut ialah satu daripada delapan yang diberikan di universitas diseluruh AS, yang semuanya teras pada "teknologi tahap mula yang produktif yang bakal memenuhi tujuan prioritas semampai program pendatang angkasa Amerika", NASA memberitahukan dalam pancaran persnya.
"Periset karir asal ini bakal memberi benda bakar untuk mesin inovasi NASA, " kata Steve Jurczyk, direktur asosiasi untuk Direktorat Operasi Teknologi Cakrawala NASA (kami yakin tiada yang dimaksudkan).. " Walakin belum penuh informasi yang tersedia, Order kotoran tersebut, yang member tahu merupakan bahwa judulnya adalah "Biologi Sintetis untuk Daur Kembali Limbah Khalayak menjadi Persembahan, Nutraceuticals, serta Material:
Menyengkilit Loop untuk Perjalanan Celah Jangka Panjang" dan dilakoni oleh terampil biologi bikinan Mark Blenner di Clemson University. "Teknologi mendorong penjelajahan, dan pendanaan pada teknologi dan teknolog ini luar biasa penting untuk memastikan NASA dan semesta memiliki kesangkilan yang diperlukan untuk menahan tantangan yang akan member hadapi ketika kita berbuat perjalanan di Mars.
Dari segi NASA, order ini mampu memiliki wibawa besar kira eksplorasi pendatang angkasa beserta "menyediakan perlengkapan untuk membuahkan makanan. serupa Mars. Tapi agensi ini juga sudah mencari jalan agar angkasawan dapat menjalin makanan tersebut sendiri pada orbit, serta penundaan serta ledakan belum lama menunjukkan seberapa penting kira mereka untuk dapat merawat diri tersebut sendiri - terutama kalau mereka berpunya di tempat yang selit-belit didapat.
Awak antariksa USA telah pendistribusian peneliti dalam Clemson University di South Carolina sejumlah US $ 200. Kado tersebut ialah satu daripada delapan yang diberikan di universitas diseluruh AS, yang semuanya teras pada "teknologi tahap mula yang produktif yang bakal memenuhi tujuan prioritas semampai program pendatang angkasa Amerika", NASA memberitahukan dalam pancaran persnya.
"Periset karir asal ini bakal memberi benda bakar untuk mesin inovasi NASA, " kata Steve Jurczyk, direktur asosiasi untuk Direktorat Operasi Teknologi Cakrawala NASA (kami yakin tiada yang dimaksudkan).. " Walakin belum penuh informasi yang tersedia, Order kotoran tersebut, yang member tahu merupakan bahwa judulnya adalah "Biologi Sintetis untuk Daur Kembali Limbah Khalayak menjadi Persembahan, Nutraceuticals, serta Material:
Menyengkilit Loop untuk Perjalanan Celah Jangka Panjang" dan dilakoni oleh terampil biologi bikinan Mark Blenner di Clemson University. "Teknologi mendorong penjelajahan, dan pendanaan pada teknologi dan teknolog ini luar biasa penting untuk memastikan NASA dan semesta memiliki kesangkilan yang diperlukan untuk menahan tantangan yang akan member hadapi ketika kita berbuat perjalanan di Mars.
Dari segi NASA, order ini mampu memiliki wibawa besar kira eksplorasi pendatang angkasa beserta "menyediakan perlengkapan untuk membuahkan makanan. serupa Mars. Tapi agensi ini juga sudah mencari jalan agar angkasawan dapat menjalin makanan tersebut sendiri pada orbit, serta penundaan serta ledakan belum lama menunjukkan seberapa penting kira mereka untuk dapat merawat diri tersebut sendiri - terutama kalau mereka berpunya di tempat yang selit-belit didapat.
Komentar
Posting Komentar